Travel Snap

Travel Snap
Sultan Abdul Samad Building, Kuala Lumpur, Malaysia

Monday, December 4, 2017

Iseng Cari Duit Lewat Survey Berbayar

Sebagai buruh yang punya banyak waktu luang, saya suka memanfaatkan waktu tersebut untuk cari uang tambahan. Tapi berhubung "waktu luang" itu hanyalah beberapa menit, mencari uang tambahan pun hanya bisa saya lakukan lewat hape. Kok bisa?

Bisa dooong. Makanya kali ini saya mau membagi pengalaman menambah pundi-pundi uang receh cuma dengan bermodal hape dan kuota. Apalagi kalau bukan ikutan paid survey atau survey berbayar.

Sebenernya ada banyak sekali survey berbayar khususnya yang berbahasa Indonesia yang bisa kalian gunakan untuk mencari duit. Tapi yang saya ikuti di sini cuma 3 situs. Karena kalau kebanyakan, saya nggak punya waktu lagi untuk kerja dong hehe

3 situs tersebut yakni :

1. YouGov

Survey berbayar ini cocok untuk pemula. Karena nggak ada sistem call back yang jika kita tidak memenuhi syarat sebagai responden, maka kita tidak bisa mengikuti survey tersebut. Cuma kelemahannya, situs ini menyediakan sedikit sekali survey. Hanya 2-5 kali survey per minggu.

Poin yang didapat setiap kali menyelesaikan survey berkisar antara 60 hingga 400 poin. 
Jika sudah terkumpul sebanyak 5000 poin, bisa ditukar dengan uang tunai SGD 25 lewat paypal, poin BIG Air Asia dan lainnya.

Bukti Pembayaran dari YouGov :D

Berdasarkan pengalaman saya, saya baru bisa withdraw SGD 25 setelah bergabung selama 6 bulan. Yaaa lama sih, tapi nggak masalah yang penting tetap dapet duit. Iya kan? Hehe

2. Toluna

Ini adalah situs favorit saya. Walaupun ada sistem call back, tapi nggak sering. Survey yang disajikan pun cukup mudah dengan  hadiah berupa poin berkisar antara 2000 - 10000. Poin tersebut bisa ditukar dengan uang tunai yang dikirim lewat paypal, pulsa atau voucher belanja.

Bukti Pembayaran dari Toluna :D

Kenapa situs ini menjadi favorit saya? Karena baru 1 bulan bergabung, saya sudah withdraw berkali-kali. Mulai dari uang tunai sampai pulsa. Untuk voucher belanja sih belum pernah. Kamu bisa bergabung di sini.

3. Viewfruit

Situs ini menjadi salah satu favorit para survey hunter di Indonesia. Namun untuk pemula disarankan untuk lebih bersabar jika baru bergabung. Karena survey di sini cenderung sulit dan sistem call back-nya benar-benar bikin kesal hehe

Belum lagi sistem poin sementara yang diterapkan. Jika kalian menyelesaikan sebuah survey, poin yang kalian dapatkan tidak langsung menjadi poin berlaku yang bisa ditukar dengan uang tunai lewat paypal. Poin tersebut akan menjadi poin sementara untuk diaudit sebelum bisa menjadi poin berlaku. Proses audit ini pun memakan waktu yang cukup lama.

Bukti Pembayaran dari Viewfruit :D


Pengalaman saya kemarin, saya baru bisa withdraw US$5 setelah bergabung 4 bulan. Proses withdraw pun memakan waktu 2 minggu sebelum masuk rekening paypal saya. Namun saat withdraw yang kedua kalinya hanya membutuhkan waktu 1 minggu.

Nah itu tadi cara mudah dan murah untuk menambang recehan di sela-sela waktu luang kalian. Kalau dikumpulkan lumayan lho untuk beli kuota lagi, nonton bioskop atau sekedar jajan bakso. Happy hunting recehan! :D

Sunday, December 3, 2017

Cara Refund Airport Tax Air Asia

Di postingan saya sebelumnya, saya sudah menceritakan pengalaman saya saat berburu tiket murah atau promo free seat Air Asia. Nah kali ini saya akan membagikan pengalaman saya saat refund airport tax Air Asia untuk tiket tujuan PLM - KUL PP bulan september kemarin yang batal digunakan karena saya nggak dapat cuti huhu

Tapi tenaaang. Karena tiket yang saya beli adalah tiket promo free seat alias cuma bayar airport tax-nya doang jadinya saya nggak rugi-rugi amat. Hehe

Untuk bisa refund airport tax, tiket harus hangus dulu ya. Batas waktu untuk bisa mengajukan refund hanya sampai 6 bulan sejak tanggal keberangkatan tiket tersebut. Jadi kalau ada tiket yang hangus harus segera minta refund airport tax-nya.

Berikut ini langkah-langkah refund airport tax Air Asia :

1. Isi e-form di website Air Asia. Pilih Refund, lalu Airport Tax. Isi data yang dibutuhkan seperti booking number, nomor penerbangan, jadwal penerbangan, nama penumpanh dan lain-lain. Setelah itu, isi metode pembayaran saat anda membeli tiket tersebut. Apakah menggunakan kartu kredit, debit atau metode pembayaran lainnya (transfer bank/lewat minimarket). Jangan sampai salah, karena refund kamu bisa ditolak.

Berhubung waktu itu saya membayar lewat alfamart, maka saya klik metode tunai/cash. Setelah itu isi data akun bank kamu supaya Air Asia bisa mengirim dana refund tersebut.

2. Setelah itu, saya menerima email berisi case number dari AirAsia yang artinya pengajuan refund airport tax sedang di proses. Untuk mengecek progresnya, saya rajin membuka akun Air Asia saya atau menghubungi Call Center Air Asia di (021) 29270999.



3. Dana akhirnya mendarat mulus di rekening saya. Untuk hal ini, tidak ada pemberitahuan ya dari Air Asia. Jadi kamu mesti rajin-rajin cek rekening bank kamu.

Lamanya proses refund ini beragam ya. Waktu itu saya mengajukan refund tanggal 3 November 2017 dan selesai diproses seminggu kemudian. Lalu tanggal 13 November 2017, dana refund masuk ke rekening saya. Namun, dana airport tax-nya tidak kembali 100% karena dipotong processing fee. Tapi jumlahnya tetap lumayan lho untuk beli tiket promo free seat selanjutnya. Hehe

Jadi jangan ragu untuk beli tiket promo free seat Air Asia karena kalaupun kamu batal terbang, kamu tetap bisa refund airport tax tersebut. Happy traveling! ;D

Friday, August 18, 2017

Tips Berburu Tiket Pesawat Murah

Berlibur ke luar negeri udah jadi hobi bagi sebagian besar orang Indonesia sekarang. Dengan adanya maskapai murah seperti Air Asia, memungkinkan siapa aja untuk bisa jalan-jalan cantik ke luar negeri meski kantong bolong. Begitu juga dengan saya.

Sebagai pekerja dengan upah yang secukupnya ini, saya bertekad untuk bisa liburan setahun sekali baik itu dalam negeri maupun luar negeri. Walaupun kebanyakan keluar negeri sih karena ya itu tadi, tiketnya lebih murce daripada liburan dalam negeri. Hehe



Sekarang saya mau kasih tips bagaimana caranya dapetin tiket pesawat murah. Tips ini bersifat subjektif ya, jadi tips ini berdasarkan pengalaman saya and it works!

Semoga juga bisa bermanfaat buat kalian wahai fakir liburan yang tetep pengen bisa eksis meski dompet tipis. Check this out!

1. Berlangganan Newsletter dari maskapai

Nah, ini salah satu langkah awal kalau mau dapat tiket murah. So far sih, saya baru menjadi anggota BIG Air Asia aja karena emang saya mampunya cuma pakai maskapai ini *plak

Dari berlangganan inilah saya bisa dapetin tiket promo free seat alias gratissss cuma banyar airport tax aja.


Jadi, kalian bisa mulai dengan berlangganan newsletter ini buat dapetin info tiket murah. Karena biasanya member mendapatkan privilege yakni akses yang lebih cepat untuk dapetin tiket promo dibanding yang bukan member.

2. Hunting Tiket saat Pagi/Siang

Ketika promo dimulai, website maskapai biasanya ruamee banget sama yang hunting promo. Saya biasanya gak ikut nimbrung saat itu juga. Lho nanti keabisan dong?

Tenaaang. Kamu tetep bisa dapetin tiket promo tanpa harus begadang teng jam 12 malam untuk dapetin tiket promo apalagi buat kalian yang gak punya CC alias Kartu Kredit dan hanya mengandalkan pembayaran lewat minimarket.

Saya biasanya beli saat pagi atau siang hari di hari pertama pembukaan promo. Karena sisa sisa kursi gratis/murah masih banyak bertebaran.

3. Pilih Tanggal yang paling dekat

Saat ada promo free seat bulan Maret kemarin, kalau saya gak salah inget ada ketentuan tanggal terbang mulai 1 September 2017 hingga 30 Juni 2018. Nah, saat hunting saya langsung nyari tiket di sekitaran awal bulan September.

Awalnya saya gak terlalu ngarep bakal dapet karena saya pikir mungkin sudah habis diborong oleh para traveler lain saat promo dibuka tengah malam tadi. Tapi jeng jeng, saya akhirnya tetep bisa dapetin tiket promo.

Jadi, saya pun menyimpulkan mungkin saja para traveler yang hunting tengah malam tadi pada nyari tiket di tanggal yang jauh seperti akhir tahun atau malah tahun depan. Jadi, kalau kalian mau nyari tiket promo carilah di tanggal yang paling dekat. Mencari tiket di tanggal yang dekat juga bisa menguntungkan kalian, karena kalian tidak harus menunggu sampai setahun kemudian untuk bisa jalan-jalan syantik ke luar negeri. Hehe

4. Beli Tiket di Hari Selasa/Rabu

Nah tips ini untuk kalian yang gak mau nunggu promo tapi tetep pengen dapetin tiket murah. Belilah tiket pesawat di hari rabu atau selasa, kalau bisa sih saat tengah malam karena saat itu harga tiket pesawat cenderung turun.

Harga tiket pesawat itu fluktuatif kenaikan dan penurunannya jadi rajin-rajin aja cek website maskapai incaran kalian. Saran saya sih, belilah langsung di website maskapai atau travel agent online seperti travel*ka, dll. Karena selain kemudahaan pembayaran (bisa bayar di minimarket), juga sering ada diskon yang lumayan.

Sekian tips dari saya, sekali lagi saya kasih tahu kalau tips ini berdasarkan pengalaman saya. Bisa dicoba jika kalian memang memiliki tekad yang kuat untuk dapet tiket promo. Biar bisa check in path atau foto ala ootd di instagram di luar negeri dengan budget kecil.  :)

Saturday, June 24, 2017

Baju Baru

Lebaran tahun ini adalah realisasi sesungguhnya dari lagu masa kecil favorit saya yakni Baju Baru yang dinyanyikan Dea Ananda. Haha

Baju baru Alhamdulillah
Tuk dipakai di hari raya
Tak punya pun tak apa-apa
Masih ada baju yang lama


Saya yang biasanya selalu semangat untuk beli baju baru walaupun sudah tua. Lebaran kali ini memilih untuk tidak membeli baju lebaran. Selain karena uang yang sedikit (pasca resign dari tempat kerja sebelumnya yang gaji dan jam kerjanya tidak manusiawi), saya juga tidak punya planning kemana-mana. Mau ngendon aja di rumah ngabisin kue.

Lagipula di usia yang sudah menjelang 24 ini, beli baju lebaran hanya akan membuat saya di-bully. Karena masyarakat yang berpikiran kalau anak kecil sajalah yang boleh beli baju lebaran.

Padahal bagi saya membeli baju lebaran adalah salah satu cara saya untuk tetap merasakan kegembiraan lebaran khas anak kecil. Agar jiwa anak kecil di dalam diri saya tidak mati karena kungkungan pemikiran orang dewasa. Saya bukan tipe orang yang tiap bulan beli baju baru karena saya lebih memilih menabung untuk bisa jalan-jalan. Tapi setiap menjelang lebaran, saya khususkan untuk membeli baju baru karena ya itu tadi dalam setahun saya beli baju paling cuma dua atau tiga kali karena memang butuh atau baju lama sudah rusak xD

Tapi kembali lagi pada topik awal, karena faktor ekonomi dan hujatan masyarakat. Saya memilih untuk tidak membeli baju. Tapi bukan berarti saya tidak akan merayakan lebaran dengan suka cita. 
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1438! :D



Sumber : kochiefrog




Monday, March 13, 2017

Cuma sehari di KL? Datangi tempat-tempat ini!

Tanggal 6 Okt 2016 lalu, ane berkesempatan mengunjungi KL lagi. Rencana awal kesini sih sebenernya untuk jemput sepupu ane yang "nyasar" di negeri orang karena kekonyolan dia sendiri (ceritanya panjang jadi kita skip aja) hahaha

So, tepat jam 11.50 waktu Malaysia, ane landing dengan selamat di KLIA2. Setelah sampe ane langsung beli simcard DIGI dengan harga RM30 isi 3GB untuk seminggu. Berhubung bakal 3 hari disini makanya ane beli. Mahal sih tapi worth it lah sama koneksinya yang kenceng hehe
Setelah dijemput sama kerabat, ane sampe di rumahnya di daerah Labu. Setelah istirahat, esoknya ane dan sepupu ane itu berangkat menuju KL!

Karena ini pertama kalinya sepupu ane jalan-jalan di negeri orang, akhirnya ane ajak dia keliling-keliling KL walaupun cuma sehari. Karena itulah, kami cuma mengunjungi beberapa tempat yang wajib dikunjungi di KL.

1.Pasar Seni & Chinatown

Dari stasiun LRT Labu, kami naik LRT tujuan KL Sentral seharga RM5.30 per orang dengan waktu tempuh 1 jam. Lama ya. Karena Labu memang terletak di dekat Sepang yang notabene masih satu area dengan KLIA2 yang juga jauh dari KL Sentral. 
Chinatown :D

Sesampainya di KL Sentral, kami langsung naik LRT menuju Pasar Seni. Iya , di sini kami berniat membeli oleh-oleh walaupun akhirnya ngga jadi beli karena kami keburu melipir ke Chinatown karena oleh-oleh disini lebih murah dibanding di Pasar Seni. Disini kami membeli miniatur Menara Petronas (RM 8 per pcs untuk yang sedang/RM 5 untuk yang kecil) dan beberapa set gantungan kunci (RM 5 per set).

2. Kuala Lumpur City Gallery & Dataran Merdeka
Bangunan Sultan Abdul Samad

Untuk menuju ke sini, kami berjalan kaki dari Pasar Seni. Ngga terlalu jauh karena hanya berjarak 10 menit jalan kaki. Kami menyusuri trotoar di mulai dari bagian samping gedung Pasar Seni sampai ketemu Masjid

Jamek. Setelah itu kami menyeberang jalan dan sampai di Musium Tekstil yang berdekatan dengan KL City Gallery dan Dataran Merdeka.

Kuala Lumpur City Gallery. jangan lupa foto disini! ;)
Kalian bisa masuk ke dalam KL City Gallery ini dengan biaya RM 10 yang tiketnya nanti bisa di tuker dengan voucher pembelian souvenir seharga RM 5. Karena kami adalah turis gembel, jadi kami cuma foto di depan icon I LOVE KL, musium tekstil dan beberapa bangunan kece di dekitar dataran merdeka. Kami juga menghabiskan waktu untuk berselfie ria di lapangan dataran merdeka.

Dataran Merdeka
3. Little India

Untuk menuju kesini, bisa ditempuh menggunakan bus atau berjalan kaki. Kami memilih berjalan kaki menuju kesini karena ngga terlalu jauh dari dataran merdeka. Dari dataran merdeka, kami jalan kaki menuju ke bawah jembatan dan menyebrang lalu masuk ke jalan Masjid. Disinilah little India berada.

Saat masuk kesini kami disambut oleh dendangan lagu India yang terlantun dan aroma kari  dari deretan toko-toko yang berjualan aksesoris dan pernak pernik khas India serta restoran yang menyajikan makanan India. Sebaga penggemar Bollywood, ane pun membeli 1 set gelang (RM 10 Per Set), 2 pcs kalung mangaal sutera (RM 3.50 per pcs).

4. KLCC

Yap! Siapa yang ngga kenal landmark Malaysia yang satu ini. Sebelum menuju kesini kami menumpang bus GO KL dari halte Coliseum (Red Line) di dekat Masjid India menuju KL Sentral. Kami rehat sejenak untuk makan siang yang terlambat di KFC di KL Sentral. Setelah makan, kami baru menuju ke KLCC dengan menaik bus GO KL Rute Red Line menuju kesana. Kami turun di halte Maju Junction untuk pindah ke rute Blue Line. Dari sini kami pun turun di halte Concorde Hotel, lalu meneruskan perjalanan dengan jalan kaki untuk sampai di KLCC.

Selfie tetep ya :D
Untuk kesini, lebih baik saat sore sekitar jam 4 atau jam 5 karena sudah tidak terlalu panas. Kami pun langsung berselfie ria  dan menutup perjalanan kami hari itu dengan kembali ke KL Sentral untuk pulang ke rumah kerabat. Sebelumnya kami mampir ke sevel untuk membeli beberapa bungkus MILO untuk oleh-oleh.

Sekian catatan traveling irit dan biasa aja milik ane kali ini. Happy traveling! :D






Popular Post